Kamis, 15 Mei 2014

Ekonomi internasional


Ekonomi internasional adalah ilmu ekonomi yang membahas akibat saling ketergantungan antara negara-negara di dunia, baik dari segi perdagangan internasional maupun pasar kredit internasional. pengaruh perdagangan internasional terhadap perekonomian dalam negri sangat berpengaruh besar, mengapa? Karena perdagangan internasional sangat lazim terjadi antara beberapa negara  termasuk negara kita sangat menunjang kesejahteraan dalam negeri. Maka dari pada itu negara kita harus menjalin hubungan baik dengan negara-negara lain yang berkembang untuk menambah kepercayaan negara tersebut dalam menjalin kerjasama terutama dalam bidang perdagangan khususnya ekspor impor apapun yang bermanfaat dan berguna bagi kita , serta menguntungkan dari kedua belah pihak.
Pengaruh perdagangan internasional terasa pada harga, pendapatan nasional, dan tingkat kesempatan kerja negara-negara yang terlibat dalam perdagangan internasional tersebut. 
Ekspor akan meningkatkan permintaan masyarakat, yaitu jumlah barang dan jasa yang diinginkan masyarakat di dalam negeri. Sebaliknya, impor akan menurunkan permintaan masyarakat di dalam negeri.
Perdagangan internasional perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negaradengan pemerintah negara lain.

a.      Manfaat perdagangan internasional
Menurut Sadono Sukirno, manfaat perdagangan internasional adalah sebagai berikut:
1.      Menjalin Persahabatan Antar Negara.
2.      Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri.
Banyak faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan hasil produksi di setiap negara. Faktor-faktor tersebut di antaranya : Kondisi geografi, iklim, tingkat penguasaan iptek dan lain-lain. Dengan adanya perdagangan internasional, setiap negara mampu memenuhi kebutuhan yang tidak diproduksi sendiri.
3.      Memperoleh keuntungan dari spesialisasi.
Sebab utama kegiatan perdagangan luar negeri adalah untuk memperoleh keuntungan yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi oleh negara lain, tapi ada kalanya lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang tersebut dari luar negeri.
4.      Memperluas pasar dan menambah keuntungan.
Terkadang, para pengusaha tidak menjalankan mesin-mesinnya (alat produksinya) dengan maksimal karena mereka khawatir akan terjadi kelebihan produksi, yang mengakibatkan turunnya harga produk mereka. Dengan adanya perdagangan internasional, pengusaha dapat menjalankan mesin-mesinnya secara maksimal, dan menjual kelebihan produk tersebut keluar negeri.
5.       Transfer teknologi modern.
Perdagangan luar negeri memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik produksi yang lebih efesien dan cara-cara manajemen yang lebih modern. Perdagangan internasional bukan hanya bermanfaat di bidang ekonomi saja.  Manfaatnya di bidang lain pada masa globalisasi ini juga semakin terasa.  Bidang itu antara lain politik, sosial, dan pertahanan keamanan. 
Di bidang ekonomi,  perdagangan internasional dilakukan semua negara untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya. Negara dapat diibaratkan manusia, tidak ada manusia yang bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Begitu juga dengan negara, tidak ada negara yang bisa bertahan tanpa kerja sama dengan negara lain.
Perdagangan internasional juga memiliki fungsi sosial. Misalnya, ketika harga bahan pangan dunia sangat tinggi. Negara-negara penghasil beras berupaya untuk dapat mengekspornya. Di samping memperoleh keuntungan, ekspor di sini juga berfungsi secara sosial. Jika krisis pangan dunia terjadi, maka bisa berakibat pada krisis ekonomi.
Perdagangan internasional juga bermanfaat di bidang politik. Perdagangan antar negara bisa mempererat hubungan politik antar negara. Sebaliknya, hubungan politik juga bisa mempererat hubungan dagang. 
Perdagangan internasional juga berfungsi untuk pertahanan keamanan. Misalnya, suatu negara nonnuklir mau mengembangkan senjata nuklir. Negara ini dapat ditekan dengan dikenai sanksi ekonomi.
Untuk kepentingan inilah pemerintah semua negara memiliki bea cukai. Instansi ini dibentuk pemerintah suatu negara untuk memeriksa barang-barang dan bagasi ketika memasuki suatu negara.


Masalah-Masalah Ekonomi Internasional Saat Ini
1.      Meningkatnya Proteksionisme di Negara-Negara Maju.
2.      Fluktuasi yang Terus Berlanjut dan Besarnya Ketidakseimbangan Kurs Valuta Asing.
3.      Pengangguran Struktural yang Tinggi di Negara-negara Eropa.

4.      Masalah Restrukturisasi yang Dihadapi Negara-negara Eropa Timur serta Negara-negara Bekas Uni Soviet.
5.      Kemiskinan di Beberapa Negara Berkembang yang Paling Miskin.


Pengaruh ekonomi internasional terhadap keseimbangan ekonomi yang lain, yaitu :
1.      SPESIALISASI
Adapun menurut Adam Smith : untuk melakukan Perdagangan Internasional, suatu negara harus melakukan Spesialisasi. Namun spesialisasi yang terlalu jauh tidak dapat diterapkan dalam semua keadaan terutama dalam keadaan-keadaan berikut ini: 
1.      Ketidak stabilan pasar luar negeri
2.      Keamanan Nasional
3.      Dualisme

2. PROTEKSI PERDAGANGAN 
Alasan Pemerintah melakukan proteksi perdagangan antara lain : 
1.      Alasan kurs : apabila harga barang impor turun relatif terhadap harga barang ekspor maka dasar tukar internasional akan naik. Ini merugikan negara pengekspor karena dengan jumlah yang sama hanya dapat ditukarkan dengan jumlah barang impor yang lebih sedikit. 
2.      Infant industry (industri tahap awal) : Tahap awal pendirian industri penghematan internal belum dapat direalisasi, sehingga dibutuhkan campur tangan pemerintah untuk turut melindungi industri. 
3.      Alasan non-ekonomis : Politik, militer, keamanan dsb. Masalah yang relevan bagi negara-negara berkembang adalah bukan perlu/tidaknya proteksi, tapi pemilihan proteksi mana yang paling sedikit biayanya. 

Alasan pemerintah melakukan LARANGAN EKSPOR : 
a.       barang yang diekspor dibutuhkan di dalam negeri.

b.      pengurangan ekspor untuk tujuan memperbaiki harga barang tsb dan memperbaiki Dasar Tukar/ TOT 
c.       politik luar negeri sebagai senjata ekonomi. 

3. BALANCE OF PAYMENT (Neraca Pembayaran Internasional) 
Current Account mencatat aliran transaksi Barang dan Jasa sedangkan Capital Account mencatat aliran modal perdagangan. Berikut ini FAKTOR-FAKTOR PENENTU IMPORT : 

1.      Tingkat pendapatan Negara pengimpor.
2.      Harga relative produk barang/jasa dalam negeri terhadap produk barang/jasa luar negeri. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar